Selasa, 28 Juli 2009

TEROR!!!

Huugh..kok judulnya syerem sich Crize, apalagi nih kan habis banyak kejadian seputar teror meneror. Bom Mega Kuningan baru aja meletus seperti balonku ada lima rupa-rupa warnanya, meletus balon hijau daaaarrrr..hatiku sangat kacau....plus kaget dan nderedhek pastinya..he he he malah ngaco gini. BACK TO TOPIC, ini sebenarnya cuman masalah sebuah SMS yang masuk ke inboxku semalam, sesuai jamnya sich 22.25, waktu yang cukup larut bagiku. Karena jam segitu aku pastikan diriku sudah berlayar di pulau indah Kapuk nan jauh. Aku ada SMS masuk setelah terbangunkan oleh nyamuk-nyamuk nakal yang selalu menggoda untuk menggigit kulitku yang mulus...:-d , padahal aslinya tuh boncel semua..gpplah ngaku-ngaku. Kulihat jam menunjukkan pukul 00.30 alias setengah satu dini hari....huaahh iseng buka Hp, ada gambar amplop n berarti ada sms masuk, coba lihat nomornya asing. Ach pasti cuman orang iseng plus oseng-oseng..kangkung he he he, dibuka ternyata...isinya
from +6289933001605
Amanah dr KH MUHTADI Bin Abuya Dimyati Cidahu No. Hp 081112323 yang mendapat mandat dari Mekkah yaitu SMSM dari Ibnu Ali Said Juru kunci saidina Mekah bertemu dengan Rosulluloh SAW, beliau berpesan kuatkan aqidah dalam ibdah karena dunia ini sudah tua sebarkan sms ini ke 10 orang muslim maka insyaalloh dalam jangka 10 hari akan mendapat rizki bsr dan jika tidak disebarkan tunggulah kesulitan tiada henti.....
begitulah kutipan sebuah SMS yang aku terima semalam. Sebenarnya sich tak sekali ini saja aku terima SMS semacam ini, bahkan minimal sebulan sekali baik email, forwardan message offline ataupun SMS sering aku dan mungkin temen-temen lain terima, dan sering kali aku tak perdulikan. Ach SMS apaan ini, biasanya gerutuku. Tapi entah kalii ini jd jengah juga, kok semacam ancaman begini yaaaa.....mentang-mentang lagi musimnya teror dan ancaman bom.
Entah ini sebuah pernyataan tentang kebenaran atau tidak tapi kok bikin sebel juga bacanya. Kalau ini sebuah kebenaran kenapa juga pake suatu ancaman
akan ada kesulitan tiada henti...
emang separah itukah?? dosanya separah apa, emang yang ngirim dan nulis SMS ini sapa??? TUHAN???? kok berani-beraninya mengancam dan menjatuhkan hukum hanya gara-gara sebuah SMS yang entah itu sebuah kebenarannya juga masih diragukan, hanya mimpi seorang juru kunci yang pastinya adalah manusia biasa yang pastinya juga pernah berbuat kesalahan (bukan bermaksud menghina:red..). Karena memang mungkin seseorang dikarunia kelebihan oleh TUHAN. Tapi iya TUHAN akan marah hanya gara-gara seseorang tidak memforwardkan Sebuah SMS yang berisikan mimpi seorang juru kunci yang katanya masih katanya adalah seorang juru kunci, dan belum tentu kyai yang dicatut namanya adalah benar seorang kyai dan beliau sendiri yang menyuruh untuk memforward SMS tersebut. Bisa saja cuman mencatut saja, Trus yang dimaksud Saidina Mekkah ini sapa coba??? g jelas semua...meragukan...menurutku kita boleh-boleh aja baca SMS seperti tapi tak wajiblah kita mengimani atau percaya untuk hal-hal seperti ini. Trus kenapa juga selalu dikaitkan dengan rejeki jika kita sudah menyebarkan??? kelihatan sekali kalo sengaja untuk mencari keuntungan saja, dikaitkan dengan rejeki dikaitkan dengan harta pastiii, kok kelihatan seperti kapatilis sekali. Yang pasti yang dapat rejeki yoo orang yang bertindak sebagai penjual pulsa (ini sich rejekinya kecil kalii yaa) dan yang pasti dapat rejeki besar adalah para operator seluler, karena sang pengirim adalah konsumen yang jika pulsanya habis dia akan ngisi dan kalo semua melakukan seperti itu maka berapa keuntungan yang akan diperoleh adalah sebanyak pulsa dan sms yang dikirimkan kembali alias diforwardkan. Begitulah sebenarnya bukan hukum Tuhan yang berlaku disini tetapi hukum ekonomi Kapitalis. Dimana apapun yang kita kerjakan dan lakukan adalah didasari atas harta bukan semata atas dasar keihklasan kita untuk beribadah kepada sang Khalik. Kita punya pedoman AL Qur'an dan Hadits sebagai penuntun kita dalam menjalani kehidupan ini. Jadi buat apa percaya juga sama SMS yang saya anggap adalah murahan. Ini hanya sebagian pendapat saya, silahkan juga mungkin ada yang keberatan dengan apa yang saya pahami, itu syah-syah saja, karena perbedaan adalah rahmat asal g usah adu otot..tul ga..??? belajar bijaksana semoga saja menjadi bagian dariku...

1 komentar:

  1. Boleh tuh komennya, sy juga dapat sms serupa...klo sms nya gak ada ancamannya mungkin udah saya forward ke teman2 yg lain. jd kesal bacanya.

    BalasHapus