Oleh-Oleh

Sudah hampir satu minggu ini aku berjibaku dengan dokumen yang segambreng banyak dan tebelnya huft, sejak kepulangan bos gembul dari Jakarta. Selalu dan selalu kalo bos gembul ke Jakarta oleh-oleh berupa dokumen adalah hal yang paling ku tunggu.
Tapi kali ini rasanya sungguh keterlaluan, terlalu "banyak" dan ribet oleh-olehnya, Yups untuk customer satu ini si mr.Z dengan segala macam syarat dan ketentuan berlakunya membuatku 4 hari non stop hanya untuk mempelajari, mendokumentasikannya bahkan untuk memfillingnya kembali serta tentu saja yang lebih penting untuk mengirimkannya kembali ke Jakarta sana. Padahal, sudah dibantu dengan asisten-asisten yang super baik dan ramah, no complain for any documents scanning he he he, thx all 4 ur support.

Belum lagi masalah surat menyurat dengan salah satu partner kerja belum kelar juga, alamak jadi sedikit down juga nih, rasanya penuh sesak otakku dipenuhi bermacam kerjaan, i need a new spirit in down time..pls help me. Satu-satunya jalan adalah menulis, menjadikan sebuah pengalaman berharga, dan menjadikan sebuah "pelampiasan" dengan sedikit konotasi positif, karena mengurangi jam kerja (ngeblog di jam kerja). Maap bos papi....hanya ini yang bisa ku lakukan untuk mengurangi sedikit beban di pundakku. Keep fight and spirit.

Nah ini neh meja kerjaku kalo lagi kejar tayang dan setoran..sok sibuk banget g seh?



Sok atuh sapa yang mo mbantu nyelesainnya